A. Dampak pengangguran terhadap kegiatan pembangunan
Banyaknya pengangguran dapat memicu meningkatnya tindak kriminalitas yang didesak oleh kebutuhan hidup masyarakat. Mereka kekurangan alat pemenuh kebutuhan sedangkan kebutuhan untuk mempertahankan hidup harus tetap dipenuhi.
2.Kemunduran produktivitas
Tenaga kerja akan menurun produktivitasnya bila tidak dimanfaatkan. Peningkatan rasa frustasi, putus semangat dan perasaan tidak berdaya yang terjadi pada pengangguran jangka panjang menyebabkan sikap masa bodoh dan tidak siap kerja.
3.Standar Kehidupan
Pekerja menganggur maka pendapatannya anjlok/turun dan standar kehidupan menurun. Hal ini berpengaruh pada pengeluaran masyarakat yang bisa mengakibatkan pengangguran yang lain.
4.Pajak Penghasilan
Semakin besar pengangguran semakin menurun pendapatan negara dari pajak penghasilan.
5.Aktivitas Ekonomi Keseluruhan
Biaya peluang dari pengangguran timbul karena barang dan jasa yang seharusnya diproduksi tiba-tiba dihentikan yang dapat mengakibatkan turunya nilai Gross Domestik Product.
6.Biaya Sosial
Masyarakat harus menanggung biaya pengangguran melalui peningkatan tugas-tugas medis yang berhubungan dengan perawatan psikologis, pengamanan dan proses peradilan.
B. Solusi untuk Mengatasi Pengangguran
1.Mendorong majunya pendidikan
Pendidikan yang berbasis pada pendidikan akhlak, moral, mental dan mendidik siswa untuk mempunyai pemikiran maju untuk penemuan teknologi tepat guna.
2.Meningkatkan latihan kerja
Untuk memenuhi kebutuhan ketrampilan seperti tuntutan industri modern agar para angkatan kerja siap dalam mengemban tugas pekerjaannya.
3.Meningkatkan dan mendorong kewiraswastaan
Untuk membina masyarakat yang produktif menciptakan produk,memanfaatkan potensi daerah dan menciptakan lapangan pekerjaan.
4.Mendorong terbukanya kesempatan usaha-usaha informal
Untuk membina masyarakat agar bisa memanfaatkan potensi daerah.
5.Meningkatkan usaha transmigasi
Memberikan kesempatan agar ada pemerataan penduduk yang diharapkan dapat memanfaatkan potensi sumber daya daerah transmigran.
6.Meningkatkan pembangunan dengan sistem padat karya
Diharapkan dapat mengotimalkan tenaga kerja yang produktif.
7.Mengintensifkan program keluarga berencana
Diharapkan dapat menekan laju pertumbuhan penduduk. Sehingga terbentuk keluarga yang terdidik, cerdas, dan super dalam menjalani kehidupan.
8.Membuka kesempatan bekerja ke luar negeri
Memberikan kesempatan agar masyarakat bisa memperoleh pengalaman kerja diluar negeri yang diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran untuk diterapkan didalam negeri.
Namun pelaksanaan solusi ini harus ada kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan sekolah. Pemerintah membuat dengan kebijakan dan rencana strategis, masyarakat mengikuti dengan penuh tanggung jawab, dan sekolah menyiapkan siswa menjadi manusia yang mendiri dan berjiwa entrepreneurship.
0 komentar:
Posting Komentar